VIPDOMINO LOUNGE – 6 Kesalahan yang Bisa Membuat Mesin Cuci Cepat Rusak.Meskipun tidak semua rumah tangga memiliki mesin cuci, namun alat ini kini menjadi salah satu kebutuhan rumah tangga yang sangat penting. Di samping fungsinya yang sangat praktis dan membantu, mesin cuci juga membutuhkan perawatan yang sebenarnya tidak terlalu sulit. Namun banyak pemakai mesin ini yang tidak terlalu paham bagaimana cara yang benar untuk merawatnya. Justru, banyak pemakainya secara gak sadar rutin melakukan kesalahan-kesalahan yang membuat umur mesin menjadi lebih pendek.
Pengguna mesin cuci harus paham bagaimana menggunakan mesin ini sesuai instruksi. Selain itu hindari beberapa kesalahan berikut supaya mesin cuci kamu awet dan gak mudah rusak bahkan saat sering kamu gunakan. Yuk kita simak di bawah ini.
1. Menggunakan terlalu banyak detergen
porosbumi.com
Jika kamu memperhatikan instruksi pada kemasan detergen, maka di sana akan tertulis bahwa lebih baik untuk menggunakan detergen secukupnya saja. Semakin banyak busa detergen yang di hasilkan, tidak akan membuat pakaian kamu menjadi semakin bersih. Justru hal ini akan berakibat fatal karena akan menyumbat drainase dan merusak pakaianmu.
Gunakan detergen secukupnya saja sesuai dengan jumlah pakaian yang kamu cuci di mesin cuci tersebut.
2. Tidak menggunakan detergen khusus mesin cuci
kitamuda.id
Ada perbedaan formula dalam detergen untuk mencuci secara manual dengan detergen khusus untuk mesin cuci. Namun biasanya, seseorang memiliki kefanatikan terhadap merek detergen tertentu sehingga cenderung tidak memperhatikan hal tersebut. Padahal memilih detergen khusus untuk penggunaan dengan mesin cuci sangat penting untuk umur mesin itu sendiri. JOINSINI
Perbedaan kedua detergen ini yaitu terletak pada tingkat kelembutannya, tingkat konsentrat, kekuatan dalam menghilangkan kotoran serta berbagai zat lainnya. Detergen untuk mesin cuci biasanya lebih rendah busa dengan formula konsentrat dua kali dari detergen biasa sehingga penggunaannya lebih efektif. Formulasi untuk mesin cuci satu tabung (top loading) dan bukaan depan (front loading) juga berbeda.
3. Tidak memisahkan pakaian berukuran kecil
solusiibuattack.com
Saat mencuci dengan mesin cuci, pisahkan pakaian dengan ukuran yang kecil dan rawan ‘nyangkut’ di dalam tabung mesin cuci, misalnya kaus kaki. Kamu bisa menggunakan tas laundry mesin cuci untuk memisahkannya. Tas ini biasanya berbahan jaring transparan sehingga detergen tetap bisa membersihkan pakaian di dalamnya. Dengan begitu pakaian-pakaian dengan ukuran yang kecil tidak akan ikut tersaring ke dalam filter dan membuatnya rusak. Selain itu juga pakaian tersebut akan bebas dari kerusakan karena di cuci di dalam tas laundry.LANJUTKAN MEMBACA ARTIKEL DI BAWAH
Baca Juga: 5 Kesalahan Umum Penggunaan Mesin Cuci yang Sering Dilakukan
4. Mencuci pakaian melebihi kapasitas
menggunakan mesin cuci (pexels.com/Sarah Chai)
Setiap mesin cuci memiliki kapasitasnya sendiri dalam sekali pencucian. Ini juga tergantung dengan masing-masing bahan dari pakaian yang akan di cuci. Jangan pernah mencuci dalam keadaaan tabung yang benar-benar penuh. Selain membuat proses pencucian tidak maksimal, hal ini juga bisa membuat umur mesin menjadi semakin pendek. Cucilah dengan kapasitas yang cukup ideal.
5. Jarang membersihkan filter dan tabung mesin cuci
membersihkan mesin cuci (hgtv.com)
Filter pada mesin cuci menjadi salah satu komponen yang sangat penting. Filter pada mesin cuci harus di bersihkan minimal empat kali dalam satu tahun untuk memperpanjang masa penggunaannya. Gunakan tisu dapur untuk membersihkan serat filter dari residu setelah pencucian. Bila perlu, rendam dengan air panas selama beberapa menit untuk membersihkan residu yang tidak bisa di lap dengan tisu.
Selain membersihkan filter, tabung mesin cuci juga perlu di bersihkan. Kamu bisa mengaktifkan mode pencucian tabung. Jangan lupa untuk memutuskan aliran listrik pada mesin sebelum membersihkan mesin cuci.
6. Mengabaikan getaran yang terlalu keras pada mesin
menggunakan mesin cuci (pexels.com/RODNAE Productions)
Bukan hanya kebiasaan pencucian, namun beberapa faktor lain juga bisa menjadi salah satu faktor rusaknya mesin cuci. Tanda yang paling terlihat dari kesalahan ini biasanya adalah getaran yang terlalu kentara saat mesin mulai di nyalakan atau di matikan, terutama saat proses pengeringan. Getaran ini biasanya di sebabkan karena lantai yang tidak rata, terlalu banyak muatan, hingga rusaknya unit mesin. Periksa masing-masing dari beberapa faktor tersebut supaya mesin tidak lagi bergetar terlalu keras saat di gunakan.
SUMBER BERITA : VIPDOMINO
