5 Cara Menanam Rosemary, Tumbuhan Herbal Beraroma Harum

VipDominoLounge – 5 Cara Menanam Rosemary, Tumbuhan Herbal Beraroma Harum.Tanaman rosemary mudah ditanam dan bisa dibudidayakan di dalam maupun luar ruangan. Jika kamu tertarik membudidayakan rosemary sendiri di rumah. Berikut lima cara menanam rosemary yang mudah dipraktikkan.

1. Persiapkan bibit tanaman 

5 Cara Menanam Rosemary, Tumbuhan Herbal Beraroma Harum

Pembibitan tanaman rosemary bisa dilakukan dengan dua cara yaitu biji atau setek batang. Bagi kamu yang menanam dari biji, semaikan bijinya di sebuah ruangan hingga bertumbuh menjadi kecambah.

Untuk pembibitan dari setek batang, potong batang rosemary dari pohon yang berumur dewasa. Kemudian, rendam setengah bagian dari potongan batang di dalam air.

2. Menyiapkan media tanam 

5 Cara Menanam Rosemary, Tumbuhan Herbal Beraroma Harum

Persiapkan pot sedang dengan campuran tanah, pasir dan lumut. Untuk perbandingan lumut dan pasirnya adalah 2:1. Lalu campurkan dengan tanah dan aduk rata. Setelah itu, masukkan ke dalam pot.

Siram media tanam sampai tanah terlihat lembap. Tanaman rosemary biasanya tidak terlalu besar pertumbuhannya, maka agar menambah keindahan, gunakan pot yang ukurannya kecil hingga sedang.

3. Tahap menanam rosemary 

5 Cara Menanam Rosemary, Tumbuhan Herbal Beraroma Harum

Bagi kamu yang menanam menggunakan teknik stek batang. Tancapkan 1 batang rosemary pada setiap potnya, 2-3 batang untuk pot yang lebih besar.

Untuk penanaman dari biji yang telah disemaikan. Taburkan bibit rosemary kurang lebih 3-4 biji saja di media tanam yang kamu siapkan. Kemudian, tutup kembali dengan tanah secara tipis. Tujuannya yaitu, agar biji rosemary masih bisa mendapatkan sinar matahari.

Setelah menanamnya, semprotkan air ke media tanamnya. Kemudian, letakkan pot tanaman di tempat yang sejuk, tapi masih bisa terkena paparan matahari, agar pertumbuhannya semakin optimal. Maka, jika kamu ingin menanam rosemary di dalam rumah, pilihlah lokasi penanaman di ruangan yang cahaya matahari masih bisa masuk dan menyinari tanaman.

4. Perawatan tanaman rosemary 

5 Cara Menanam Rosemary, Tumbuhan Herbal Beraroma Harum

Siram media tanamnya saat terlihat mulai mengering, sebab rosemary tidak bisa bertumbuh subur, jika media tanamnya kering. Sehingga, mengakibatkan tanaman cepat layu.

Saat tanaman berumur 3 minggu, bagi kamu yang menanam dengan pot kecil, bisa dipindahkan ke pot yang ukurannya lebih besar, atau memindahkannya langsung ke lahan. Dengan begitu, pertumbuhan akar rosemary tidak akan terhambat.

5. Tahap memanen rosemary 

5 Cara Menanam Rosemary, Tumbuhan Herbal Beraroma Harum

Ketika tanaman sudah bertumbuh besar, kamu bisa mulai memanennya sesuai dengan kebutuhan. Potong bagian tangkai daunnya menggunakan gunting tanaman yang tajam, supaya tidak merusak akar tanamannya. Sebab, rosemary masih bisa dipanen kapan saja kamu membutuhkannya.

Setelah selesai memanen, simpanlah di tempat yang kering, aman dan bersuhu dingin, agar daunnya tetap segar. Apabila kamu ingin menyimpan daunnya saja, maka potong daun dari tangkainya dan masukkan ke wadah bersih, lalu simpan di dalam kulkas. Rosemary mampu bertahan lama, jika tempat penyimpanannya memiliki suhu yang dingin.

Rosemary merupakan tanaman hias yang juga dikenal sebagai tanaman herbal. Memiliki berbagai fungsi seperti penyedap masakan, membantu menjaga kesehatan hingga pengharum ruangan. Cara menanamnya pun mudah, dan bisa dibudidayakan di dalam maupun luar rumah.

Kelima cara menanam rosemary di atas, bisa kamu lakukan sendiri sambil mengisi kegiatan akhir pekan bersama keluarga. Tunggu apalagi, mari menanam rosemary di rumahmu sendiri.

SUMBER BERITA : VIP DOMINO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *