Pondasi Rumah Tangga Bahagia

Pondasi Rumah Tangga Bahagia

VipDominoLounge– Pondasi Rumah Tangga Bahagia, Membayangkan hidup berumah tangga bersama orang yang kita cintai pastinya menyenangkan. Namun, pada kenyataannya kehidupan pernikahan gak selamanya berjalan mulus.

Jika gak disikapi dengan bijak, beberapa hal bisa menjadi masalah antara suami dan istri, seperti keuangan, pola asuh anak, hingga tugas rumah tangga. Untuk meminimalisasi kemungkinan munculnya masalah, setidaknya poin ini harus kamu kamu diskusikan bersama si dia sebelum menikah!

Tempat tinggal setelah menikah

Apakah kamu dan pasangan akan tinggal di rumah orang tua, mengontrak, atau telah menyiapkan hunian sendiri? Apakah memilih tinggal di rumah tapak atau apartemen? Tinggal di tengah kota atau daerah yang lebih di pinggir?

Persoalan tempat tinggal akan menjadi lebih kompleks ketika kamu dan dia berada di kota yang berbeda. Setelah menikah, apakah akan menjalani hubungan jarak jauh, atau salah satu akan pindah mengikuti yang lainnya?

Kesepakatan menghadapi konflik

Rumah tangga dan berpacaran adalah dua hubungan yang jauh berbeda. Seberapa lama pun kamu telah berpacaran, akan ada banyak hal baru yang terbuka setelah menikah. Persoalan ini bisa saja menjadi pemicu konflik antara kamu dan pasangan. Apalagi untuk kamu yang menikah tanpa proses pacaran dan mengenal lebih jauh sebelumnya.

Kamu dan pasangan harus membicarakan bagaimana kesepakatan saat muncul perselisihan. Apakah kamu ingin langsung membahas masalah, atau meminta waktu untuk menenangkan diri dan menyelesaikan masalah setelah emosi mereda.

Pondasi Rumah Tangga Bahagia

Pembagian pekerjaan rumah

Sekilas pekerjaan rumah mungkin tampak seperti persoalan sepele. Seringkali diremehkan sejak awal, hal ini bisa saja menimbulkan permasalahan. Jika dibiarkan ini bisa menjadi pemicu perselisihan antara suami dan istri.

Mungkin saja salah satu pihak akan merasa kewalahan saat menyelesaikan pekerjaan rumah sendirian, apalagi bila keduanya sama-sama bekerja. Untuk mencegahnya, lebih baik membicarakan rencana pembagian tugas masing-masing sejak sebelum menikah. PokerOnline

Baca Juga: Hal yang Membuat Hidupmu Tidak Tenang

Mimpi dan rencana masa depan

Sebelum memutuskan menikah, kalian harus saling mengetahui mimpi dan rencana masa depan masing-masing. Misalnya, mengenai apa yang ingin kamu dan dia capai dalam jangan waktu lima hingga 20 tahun ke depan. Setiap orang pasti mempunyai gambaran kehidupan ideal yang berbeda-beda.

Bisa saja salah satu pihak ingin beralih menjadi pebisnis di usia tertentu. Sedangkan pihak lain menginginkan kehidupan yang stabil dengan penghasilan yang tetap. Mendiskusikan hal ini bisa membantumu membayangkan kehidupan seperti apa yang akan kamu jalani bersamanya nanti. JOINSINI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *