Tuchel: Saya Lihat Bergkamp, Van Persie, dan Berbatov di Kai Havertz

VIP DOMINO – Tuchel: Saya Lihat Bergkamp, Van Persie, dan Berbatov di Kai Havertz Kai Havertz dan Thomas Tuchel pernah mengarungi masa indah ketika di Chelsea. Bersama-sama, mereka sukses meraih trofi Liga Champions. Alhasil, sosok asal Jerman itu tahu betul kenapa Arsenal begitu ingin merekrut Kai Havertz.

Dalam sebuah video yang dilansir Give Me Sport, Tuchel menjabarkan betapa apiknya kemampuan Havertz. Bahkan, dia membandingkan eks pemain Bayer Leverkusen itu dengan dua legenda Arsenal, Dennis Bergkamp dan Robin van Persie.

1. Tuchel jabarkan kelebihan Havertz

Tuchel: Saya Lihat Bergkamp, Van Persie, dan Berbatov di Kai Havertz

Tuchel mengaku, Havertz merupakan pemain komplet. Pemuda asal Jerman itu menakutkan di depan gawang, seperti Dennis Bergkamp dan Robin Van Persie.

Havertz juga bisa bermain sebagai gelandang serang, false nine, dan jadi pengacau di pertahanan lawan.

“Saya melihat Dennis Bergkamp, Robin van Persie, (Dimitar) Berbatov di Havertz. Dia bisa main di posisi half position karena dia bisa berlari, tapi dia juga bisa memerankan false nine dan menarik bek lawan,” ujar Tuchel.

2. Tuchel sebut Havertz fasih sebagai false nine

Tuchel: Saya Lihat Bergkamp, Van Persie, dan Berbatov di Kai Havertz

Tuchel mengaku, sempat menonton Havertz di beberapa kesempatan sebelum mejadi pelatih Chelsea. Saat itu, Havertz masih bermain di Bayer Leverkusen. Ia pun sadar, false nine merupakan peran yang pas bagi Havertz.JOIN DI SINI

“Ketika saya menonton Leverkusen, saya tidak tahu bahwa saya akan melatihnya suatu saat nanti. Lalu, saya ingat menonton laga final DFB Pokal antara Bayern lawan Leverkusen, dan saya dari situ tahu dia pas main di false nine,” ujar Tuchel.

3. Akankah ada tempat bagi Havertz di Arsenal?

Tuchel: Saya Lihat Bergkamp, Van Persie, dan Berbatov di Kai Havertz

Musim lalu, lini serang Arsenal berisi pemain-pemain apik. Ada Gabriel Jesus, Gabriel Martinelli, Bukayo Saka, Eddie Nketiah, ditambah sokongan bola dari Martin Odegaard. Lini depan mereka sudah penuh oleh pemain.

Dengan menumpuknya para pemain depan yang apik ini, Havertz tentu harus bersaing. Apalagi, sejatinya dia tidak memiliki posisi pasti. Dia bisa main di posisi Jesus atau Martinelli, pun main di posisi Odegaard. Jam tampilnya bisa saja berkurang.

Akan tetapi, kehadiran Kai Havertz bisa memberikan warna baru di lini serang Arsenal. Khusus Mikel Arteta, setidaknya dia bisa mempertimbangkan saran dari Tuchel soal pemanfaatan pemain barunya itu.

SUMBER VIDEO VIP DOMINO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *