Dampak Keramas Setiap Hari

Dampak Keramas Setiap Hari 

VipDominoLounge- Keramas setiap hari biasanya di lakukan oleh orang yang banyak beraktivitas di luar ruangan. Hal ini di lakukan agar rambut mereka senantiasa bersih dan tampak indah. Namun, pada beberapa orang, keramas setiap hari justru dapat menyebabkan kerusakan pada rambut.

Keramas menggunakan sampo bertujuan untuk membersihkan kulit kepala dan rambut dari kotoran dan minyak berlebih. Beberapa sampo bahkan mengandung bahan aktif untuk mengatasi ketombe atau jamur pada kulit kepala.

Dampak Keramas Setiap Hari bagi Kesehatan Rambut dan Kulit Kepala - Alodokter

Agar rambut selalu bersih, sehat, dan wangi, Anda mungkin keramas setiap hari. Namun, tidak semua orang harus sering-sering membersihkan rambutnya.

Faktor yang Menentukan Frekuensi Keramas

Frekuensi keramas dapat di tentukan oleh beberapa faktor. Berikut adalah beberapa faktor yang menentukan apakah Anda perlu keramas setiap hari atau tidak:

1. Produksi minyak di kulit kepala

Minyak (sebum) di kulit kepala dapat membuat rambut menjadi lepek dan terasa lengket. Semakin banyak minyak yang di produksi oleh kulit kepala Anda, semakin Anda di anjurkan untuk sering keramas atau keramas setiap hari.

Produksi minyak di kulit kepala di pengaruhi oleh faktor usia, jenis kelamin, genetik, dan lingkungan. Kulit kepala remaja dan orang dewasa berusia 20–30 tahun memproduksi lebih banyak minyak daripada anak-anak atau lansia. PokerOnline

2. Jenis rambut

Jika Anda memiliki rambut lurus, Anda di anjurkan untuk keramas lebih sering atau keramas setiap hari. Hal ini karena rambut lurus di lapisi oleh lebih banyak sebum, sehingga lebih mudah lepek. Sementara itu, rambut ikal atau keriting tidak perlu terlalu sering di cuci karena lebih rapuh daripada rambut lurus.

3. Keringat

Keringat dapat membuat rambut terlihat lepek dan beraroma tidak sedap. Anda disarankan untuk keramas setiap hari jika sering berkeringat dan terpapar polusi, debu, atau kotoran. Anda juga disarankan untuk sering keramas jika memakai topi atau helm dalam waktu yang lama.

4. Penggunaan produk penata rambut

Residu dari penggunaan produk penata rambut, seperti hair sprayhair cream, atau gel, dapat menumpuk di rambut dan kulit kepala. Tumpukan sisa produk ini dapat menyebabkan iritasi, ketombe, dan kerusakan rambut.

Oleh karena itu, Anda disarankan untuk keramas setelah seharian menggunakan produk penata rambut.

Dampak Keramas Setiap Hari

Pada dasarnya tidak ada frekuensi ideal mengenai seberapa sering seseorang harus keramas. Hal ini karena kondisi setiap orang berbeda-beda.

Namun, jika Anda tidak banyak beraktivitas di luar rumah, tidak banyak berkeringat, dan sedang tidak menggunakan produk penata rambut apapun, Anda sebenarnya tidak perlu keramas setiap hari.

Keramas dapat menghilangkan minyak alami di rambut dan kulit kepala. Jika dilakukan terlalu sering, keramas dapat menyebabkan beberapa kondisi berikut:

  • Rambut kering dan mudah patah
  • Kulit kepala kering sehingga terasa gatal dan muncul ketombe
  • Rambut rusak dan rontok
  • Warna rambut pada rambut yang diwarnai pudar

Baca Juga : Fakta Pohon Jati yang Jarang Di Ketahui Jenis Kayu yang Kuat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *