Penyebab Infertilitas Pria yang Perlu Diketahui

Penyebab Infertilitas Pria yang Perlu Diketahui

VipDominoLounge – Penyebab Infertilitas Pria yang Perlu Diketahui. Gangguan kesuburan atau infertilitas pria merupakan salah satu faktor yang dapat menghambat pasangan untuk memiliki keturunan. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari gangguan hormon hingga kelainan pada organ reproduksi pria. Masalah infertilitas atau kemandulan dapat dialami pria maupun wanita. Untuk mendeteksi apakah seorang pria memiliki masalah infertilitas sekaligus menentukan penyebabnya, diperlukan pemeriksaan tes kesuburan.

Berikut Penyebab Infertilitas Pria yang Perlu Diketahui

Penyebab Infertilitas Pria yang Perlu Diketahui

Gangguan tiroid

Hormon tiroid berfungsi untuk mengatur metabolisme tubuh dan kinerja organ reproduksi pria, termasuk produksi dan kualitas sperma. Oleh karena itu, ketika hormon tiroid bermasalah, misalnya karena kelebihan hormon tiroid (hipertiroidisme) atau kekurangan hormon tiroid (hipotiroidisme), seorang pria bisa mengalami infertilitas.  PokerOnline

Hiperprolaktinemia

Diperkirakan sekitar 10–40% kasus infertilitas pria disebabkan oleh hiperprolaktinemia atau kondisi ketika kadar hormon prolaktin dalam darah meningkat drastis hingga melebihi batas normalnya. Kadar prolaktin yang terlalu tinggi dapat memengaruhi produksi sperma, hasrat untuk berhubungan seksual atau libido, hingga impotensi.

Hipogonadotropik hipopituitarisme

Hipogonadotropik hipopituiratisme adalah kondisi rendahnya produksi hormon perangsang folikel (FSH) dan hormon luteinizing (LH) di kelenjar pituitari. Rendahnya produksi FSH dan LH dapat memicu terjadinya penurunan jumlah dan kualitas sperma, sehingga menimbulkan infertilitas pria. JOINSINI

Kelainan genetik

Kelainan genetik juga turut menjadi salah satu penyebab infertilitas pria. Kelainan ini bisa membuat organ reproduksi pria tidak bisa bekerja dengan baik atau terdapat masalah pada hormon seks pria (testosteron), sehingga berpengaruh pada produksi, pergerakan, dan kualitas sperma. Beberapa penyakit akibat kelainan genetik yang dapat membuat seorang pria menjadi kurang subur atau mandul adalah hiperplasia adrenal kongenital, sindrom Klinefelter, dan sindrom Kallmann.

Panhipopituitarisme

Panhipopituitarisme adalah kondisi ketika kelenjar hipofisis atau pituitari di otak tidak dapat menghasilkan hormon dengan baik. Akibatnya, berbagai sistem organ di dalam tubuh dapat terganggu, termasuk organ reproduksi. Pada pria, kondisi ini bisa menyebabkan infertilitas dan gangguan lain, seperti ukuran testis yang kecil, impotensi, pembesaran payudara, dan penurunan hasrat seksual.

Infeksi

Infeksi dan peradangan pada organ reproduksi pria bisa menyebabkan terjadinya infertilitas pria. Beberapa penyakit infeksi yang dapat menyebabkan kemandulan pada pria adalah radang testis, radang prostat atau prostatitis, infeksi saluran kemih, hingga penyakit menular seksual, seperti HIV, gonore, dan sifilis.

DI BACA JUGA : MAKANAN PENURUN KOLESTEROL TINGGI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *