VIPDOMINO LOUNGE – Manchester United memulai perjalanannya di Liga Champions 2021/22 dengan buruk. Setan Merah takluk dari Young Boys, klub asal Swiss yang tak punya nama besar di Eropa. MU pun kembali dibayangi hasil buruk musim lalu ketika mereka harus gugur di fase grup Liga Champions.
Kekalahan itu bukan yang pertama dialami MU dari klub kecil di pentas Eropa. Dalam beberapa musim terakhir, mereka ditaklukkan 5 tim medioker yang seharusnya bisa mereka libas. Termasuk Young Boys, inilah 5 klub kecil yang sukses mengalahkan MU di Eropa dalam beberapa musim terakhir.
1. Midtjylland
Pada musim 2015/16, MU kembali berlaga di Liga Champions setelah di musim sebelumnya tidak lolos ke Eropa. Sayangnya, mereka tampil mengecewakan dan langsung tersisih di fase grup karena hanya finis di posisi ketiga. Setan Merah pun tergusur ke babak 32 besar Europa League dan mereka harus berhadapan dengan Midtjylland, klub asal Denmark.
Bertandang ke markas Midtjylland di leg pertama, MU dipermalukan dengan kekalahan 1-2 dari klub yang namanya sulit disebut itu. Untunglah mereka tetap lolos setelah sukses menang telak 5-1 di laga kedua. Sayangnya, MU pun harus gugur di fase berikutnya karena kalah 1-3 dari musuh bebuyutan mereka, Liverpool. Poker Online
2. FC Basel
Young Boys sukses mengalahkan MU di fase grup Liga Champions musim ini, tapi mereka bukanlah klub asal Swiss pertama yang berhasil melakukannya. Pada musim 2017/18, MU tergabung satu grup dengan FC Basel dan mereka sempat merasakan kekalahan 0-1 kala bertandang ke Swiss.
Prosesnya pun cukup identik dengan kekalahan dari Young Boys, yaitu MU takluk karena gol di pengujung pertandingan. Hasil itu sendiri memang tak memengaruhi kelolosan mereka ke fase gugur sebagai juara grup. Sialnya, mereka lalu takluk di 16 besar setelah kalah agregat 1-2 dari Sevilla.
3. FC Astana
FC Astana adalah klub asal Kazakhstan yang namanya jarang terdengar karena tak punya prestasi mumpuni di Eropa. Namun, pada musim 2019/20, Astana sempat meraih hasil membanggakan dengan mengalahkan MU di fase grup Europa League. Astana menang 2-1 dalam laga yang digelar di kandang mereka sendiri.
MU memang menurunkan banyak pemain muda serta pelapis di laga tersebut. Namun, kekalahan mereka dari klub asal Kazakhstan tetap terbilang mengejutkan dan memalukan. Europa League musim itu gagal dimenangkan MU karena mereka gugur di babak semifinal dari Sevilla.
4. Istanbul Basaksehir
Berikutnya ada Istanbul Basaksehir, klub asal Turki yang di dirikan tahun 1990 alias baru berumur 31 tahun saat ini. Setelah jadi juara Super Lig Turki 2019/20, Basaksehir berhak tampil di Liga Champions untuk pertama kalinya pada musim lalu. Satu grup dengan MU, PSG, serta RB Leipzig, mereka di perkirakan bakal sulit meraih satu poin pun.
Namun, kenyataannya Basaksehir justru menunjukkan pesonanya dengan mengalahkan MU 2-1 di Istanbul. Kekalahan itu terbukti fatal bagi Setan Merah karena turut jadi penyebab mereka gagal lolos dari fase grup. MU pun finis di posisi ketiga dan turun ke Europa League dan hanya berakhir jadi runner-up karena kalah dari Villarreal di final. Poker Online
5. Young Boys
Inilah klub kecil terbaru yang menaklukkan MU di kancah Eropa, sekaligus membuat Setan Merah menanggung malu pada tengah pekan lalu. Bertandang ke Swiss, MU sempat unggul lebih dulu melalui gol Cristiano Ronaldo, namun kartu merah Aaron Wan Bissaka memudahkan Young Boys membalas dengan 2 gol sehingga meraup 3 poin.
Young Boys pun untuk sementara memimpin klasemen di atas Villarreal dan Atalanta yang bermain imbang 2-2 serta tentu saja MU. Tim asuhan Ole Solskjaer pun di hantui hasil buruk di fase grup musim lalu. Namun, tentu mereka masih sangat berpeluang membalikkan situasi di 5 laga tersisa.
Kelima kekalahan dari tim kecil di atas di alami MU dalam 6 musim terakhir, termasuk musim ini. Itu membuktikan bahwa kekuatan Setan Merah di kancah Eropa memang sudah tak sehebat dulu. Bisakah MU kembali ke masa kejayaan mereka di masa lalu?
