5 Kebiasaan Sepele yang Bisa Merusak Lingkungan, Apa saja?

VIP DOMINO – 5 Kebiasaan Sepele yang Bisa Merusak Lingkungan, Apa saja? Ramah lingkungan merupakan gerakan yang kerap digaungkan untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat. data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) menunjukkan bahwa terdapat sampah sekitar 6 juta ton per tahunnya yang tidak terkelola dengan baik. Apakah kamu salah satu penyumbang sampah tersebut?

Tanpa kamu sadari, masih ada hal-hal kecil yang semakin merusak ekosistem. Misalnya, membeli barang berlapis plastik yang gak bisa terurai dengan baik. Nah, Lantas, kebiasaan seperti apa sih yang berpotensi merusak lingkungan?

1. Impulsif membeli suatu barang hanya karena lapar mata

5 Kebiasaan Sepele yang Bisa Merusak Lingkungan, Apa saja?

Wah, siapa nih yang suka lapar mata dan tiba-tiba shopping? Padahal belum membutuhkan barang tersebut, tetapi godaan desain terbaru atau harga yang murah seolah menyeretmu untuk membelinya. Kalau terjadi terus-menerus, perilaku ini bisa membuatmu menjadi penyumbang sampah.

Tinkerlust Fashion Impact Report (2022) menunjukkan hasil riset bahwa 54,5 persen dari 665 responden akan membeli baju baru daripada membeli baju bekas. Mengapa? Sebanyak 63,.5 persen mengaku menyukai desain atau style terbaru yang ditawarkan oleh brand. Sikap overconsumption yang kurang bijak membuat 3 dari 10 orang yang langsung ‘membuang’ atau membiarkan baju setelah dipakai sekali saja.

“70 persen dari carbon emission waste itu ada di hulu. Hulu itu dari pabrik, mempengaruhi udara, tanah, dan air. Sudah berapa sadar pelaku industri fashion untuk menciptakan lingkungan yangg lebih baik?” ungkap Tamara Wu, founder Liberty Society, dalam Tinkerlust Fashion Impact Summit 2022. 

2. Menyalakan listrik sepanjang hari

5 Kebiasaan Sepele yang Bisa Merusak Lingkungan, Apa saja?

Bayangkan, membuang botol plastik ke tempat khusus daur ulang versus tempat sampah saja sudah menciptakan output yang berbeda untuk lingkungan, kan? Hal yang sama sedang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. 

Dilansir Insider, kebiasaan membiarkan kabel tertancap pada stop kontak atau menyalakan listrik padahal tidak dipakai juga dapat menimbulkan kerusakan lingkungan. Selain meningkatkan tagihan, listrik yang tidak aktif digunakan menghasilkan sekitar 34 persen emisi karbon dioksida.

Untuk itu, jangan lupa mematikan listrik ketika tidak digunakan. Usai mengisi daya gadget, lepas kabel dari stop kontak. Kamu juga bisa mengurangi menyalakan lampu di siang hari, lho.

3. Tidak menghabiskan makanan

5 Kebiasaan Sepele yang Bisa Merusak Lingkungan, Apa saja?

Ketiga, problem serius yang mengakibatkan rusaknya lingkungan adalah tidak menghabiskan makanan. Dilansir Global Citizen, kebiasaan tidak menghabiskan makan membuat sebagian besar orang juga langsung membuangnya. Kalau tidak dikompos, sisa makan tersebut akan menghasilkan gas metana.JOIN DI SINI

Data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) menunjukkan 39,34 persen limbah berasal dari rumah tangga, lho. Gimana caranya supaya TPA tidak terlalu banyak menghasilkan emisi gas?

Coba makanlah secara bijak dan mindful. Makan makanan vegan juga mendukung sustainability, lho.

4. Membeli dan menggunakan peralatan plastik

5 Kebiasaan Sepele yang Bisa Merusak Lingkungan, Apa saja?

Saat ini mulai banyak cara untuk mendukung keberlangsungan hidup sehat, salah satunya dengan menggunakan tote bag alih-alih kresek. Ada beberapa orang yang juga mulai rutin membawa peralatan makan pribadi.

Namun, terkadang masih ada yang membeli dan menggunakan peralatan makan plastik atau mengonsumsi makanan dengan packaging plastik. Nah, kamu bisa nih membawa tumblr sebagai ganti wadah plastik saat membeli makanan atau minuman di luar.

Maurilla Sophianti, founder Zero Waste Indonesia, mengatakan kepada IDN Times, “Gak akan ada ekonomi yang berjalan kalau lingkungannya gak sehat. Kita pun juga akan gak sehat kalau lingkungan gak sehat. Namun, masih banyak orang Indonesia belum sadar bahwa mereka bisa melakukan sesuatu dari yang paling kecil saja.”

Ia menambahkan, “Signifikan banget lho dari kita bilang ‘oh enggak gak usah pakai sedotan plastik makasih’, atau nulis di notes ‘pak kalau bisa gak usah pakai kresek ya’. kalo aplikasi ojek ada pilihan gak pakai cutleries kalo ga salah tapi kresek belum jadi bisa dibilang. Extra small steps can make a big changes kalau kita ngelakuin bareng-bareng kan sebenarnya sangat besar gitu lho manfaatnya.”

5. Online shopping

5 Kebiasaan Sepele yang Bisa Merusak Lingkungan, Apa saja?

Online shopping menjadi kebiasaan sejak pandemik menyerang. Daripada offline, berbelanja secara online memang lebih menguntungkan karena efisien dan banyak promo. Namun, sadarkah kamu bahwa kebiasaan ini bisa merusak lingkungan?

Online shopping identik dengan packaging yang erat dengan plastik, seperti bubble wrap berlapis-lapis. Lantas, apakah kamu masih ingin menambah populasi plastik?

Mauriila Sophianti punya cara khusus untuk menghadapi permasalahan ini. Bukan berarti tidak pernah beli online sama sekali, tetapi meminta agar tidak menggunakan plastik.

SUMBER VIP DOMINO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *